Puisi Tag
Home > Posts tagged "Puisi" (Page 10)
Posted at 01:23h
in
Puisi
by admin
Langit menjadi hitam bagaikan mati
Lalu turunlah hujan yang tiada henti
Pepohonan telah hilang entah kemana
Membuat hujan berubah menjadi bencana
Manusia mengeluh kepada sang pencipta
Karena telah turunkan bencanaNya
Padahal, semua terjadi karena ulah manusia
Yang merusak tatanan dalam dunia
Hujan adalah karunia yang diberikan tuhan
Manusia harus mensyukuri turunnya hujan
Apabila disyukuri akan...
Posted at 22:46h
in
Puisi
by admin
Udara sejuk pagi kuhirup dengan paru-paru dan pori-pori
Kesegarannya terasa selimuti waktu dan selimuti diri
Teriakan para manusia dan para hewan jadi gangguan
Ketika mereka merusak kenikmatan yang kurasakan
Sangat terpaksa kutinggalkan sejuknya pagi
Lalu, kini kukibarkan bendera semangat pagi
Ya, seperti biasa aku jalani kembali kebiasaan
Bangun pagi, pergi kuliah, selalu...
Posted at 14:30h
in
Puisi
by admin
Sepasang mata masih ingin terpejam
Namun ayah terus saja bergumam
Setengah sadar aku telan makanan
Begitulah waktu sahur yang menyebalkan
Rasa lapar setengah hari menggangu
Rontokan seluruh tenaga ragaku
Namun Adzan maghrib jadi sumber kekuatan
Begitulah waktu berbuka yang menyenangkan
Begitulah kisah kasih ramadhan
Menyebalkan juga menyenangkan
Begitulah aku rindukan ramadhan
Aktifitas wajib dalam agenda tahunan
Nouer...
Posted at 11:42h
in
Puisi
by admin
Dad, aku inginkan harta
Gelimang naungi raga
Dad, aku ingin tahta
Jumawa diatas dunia
Dad, aku ingin wanita
Cumbui gairah jiwa
Kelak son, engkau akan dapatkan
Namun, siapkah engkau bertanggung jawab atas hartamu?
Kelak son, engkau akan dapatkan
Namun, siapkah engkau bertanggung jawab atas tahtamu?
Kelak son, engkau akan dapatkan
Namun, siapkah engkau bertanggung jawab atas...
Posted at 09:52h
in
Puisi
by admin
Selembut angin dipagi hari
Sebening embun diatas daun
Kasihmu sangatlah murni
Sayangmu sangatlah anggun
Bukan ibu engkau kupanggil
Bukan bunda engkau kupanggil
Emak, lebih terasa menjiwa
Emak, lebih terasa luar biasa
Peluh keringat basahi tubuhmu
Beban hidup penuhi fikirmu
Namun engkau pendam dalam rasa
Tersenyum dalam naungan derita
Maafkan aku Emak
Aku tidak bisa membantu
Maafkan aku Emak
Aku tidak...
Posted at 03:42h
in
Puisi
by admin
Satu persatu kaleng berisi cat bertumpahan
Tumpahannya melumeri meja putih
Putihnya pun kini telah ternoda
Ternoda oleh bermacam warna
Aku ambil selembar lap basah
Basahnya membasahi telapak tangan
Tanganku pun terkena oleh noda
Noda dari meja bernoda
Sebotol thinner aku ambil dari lemari
Lemari yang berisi barang-barang bapak
Bapak yang sangat sering berbelanja
Belanja bahan-bahan bangunan
Tangan...
We work closely with you and carry out research to understand your needs and wishes.