17 Jul Jam Malam
Jam Malam, Penjaja Kata. Sejam lalu kau cumbu ingatku dengan kabar yang datang bersama bintang Semenit lalu kau belai ragaku dengan rindu yang dingin terelus angin malam Sedetik lalu kau kecup keningku dengan kasih yang hangat...
Jam Malam, Penjaja Kata. Sejam lalu kau cumbu ingatku dengan kabar yang datang bersama bintang Semenit lalu kau belai ragaku dengan rindu yang dingin terelus angin malam Sedetik lalu kau kecup keningku dengan kasih yang hangat...
Antara waktu tersisihnya fajar Lalu timbul bercak-bercak mentari Janji bukan sekedar kabar siar Nantikanlah, aku datang esok hari Hadirku 'kan ditemani langkah seribu Hadirku 'kan ditemani citra kalbu Lihatlah dengan sepasang mata Sang postulat penyambung jiwa Esok, kuhadirkan...
Tunggu aku disana, antara tapal kota dan muka desa Tunggu aku kesana, antara waktu terbenamnya senja Jangan sampai lupa, apalagi kau coba melupakan Jangan sampai khilaf, apalagi sampai mengkhilafkan Di batas kota, aku 'kan datang bersama riuh urbanisasi yang tergoda...
Ya Allah, Terima kasih atas anugerahMu Kitab suci sang obat penawar luka hati Terima kasih atas kepercayaanMu Sang malam 1000 bulan masih kunikmati Terima kasih atas pemberianMu Pancaran cahaya surga di malam hakiki Terima kasih atas karuniaMu Kesadaran...
Garis-garismu kini nampak pudar, ditetesi hujan, diolesi badai. Bahkan, mentari seakan menjauhi bagai tak sudi membiaskan cahayanya Dirimu manunggal, dalam warna suci sang cahaya Hilanglah sapta warna, sosokmu bagai tinggal mitos Kembalilah, kembalilah tanpamu tiada yang indah Kembalikan, kembalikan senyuman mega...
Pejuang Ashar, Penjaja Kata. Bulu kudukku nampak bergidik berdiri, buku yang kubaca ini memiliki efek getar yang menyentuh irisan kalbuku. "Hadits Shahih, Bukhori dan Muslim" itulah sepenggal judul buku tersebut, buku...