Literasi
Home > Literasi (Page 56)
Posted at 14:26h
in
Pantun
by admin
Buah durian rajanya buah
Pengusaha rajanya buruh
Habis sholat lanjut kuliah
Satu waktu di waktu shubuh
Air suci air keramat
Minum sambil mengucap doa
Kuliah singkat sangat manfaat
Tambah ilmu tambah pahala
Nasi rusak tanpa ditanak
Buku rusak tanpa dijilid
Letakanlah tubuh untuk sejenak
Nikmati pagi di ubin masjid
Burung tua ya kakatua
Burung muda ya kakamuda
Ilmu dasar...
Posted at 12:59h
in
Puisi
by admin
Biarkan waktu berlalu sendiri
dan sendi mentari jalani rotasi
Aku menunggu hadirnya disini
diatas sajadah selimut diri
Mataku memang diam terpejam
dalam nikmat ibadah syiam
Menjaga panca indera serta hati
menahan gairah nafsu duniawi
Malas? Memang malas, tapi berkelas
Loyo? Memang loyo, tapi rapopo
Lebih baik tidur jaga diri
Daripada ngelantur jual diri
Ngabuburitlah sesuai kaidah yang...
Posted at 14:01h
in
Pantun
by admin
Ada cabai di atas bala-bala
Ada cabai di balik gurilem
Badan lunglai tak bertenaga
Mata merekat bagai di lem
Kelapa muda alias dawegan
Wanita muda alias perawan
Hidung ditusuk bau makanan
Mulut ditusuk bentuk makanan
Patimura gagah gunakan parang
Pa'le Mura gigih gunakan sarung
Makan terus sampai kenyang
Minum terus sampai kembung
Pegawai pabrik kerja lembur
Pegawai negri...
Posted at 13:17h
in
Pantun
by admin
Assalamualaikum Warrohmatullah Wabarokaatuh...
Posted at 06:58h
in
Pantun
by admin
Si Amang, Penjaja Kata.
Si Amang pergi ke pasar
Beli pisang cuma seikat
Hidup harus ikhlas dan sabar
Agar selamat dunia akhirat
Si Amang pergi naik motor
Keliling kota amat bahagia
Hidup bersih jangan kotor
Agar sehat jiwa dan raga
Si Amang bermain senjata
Tembak sini tembak sana
Hidup cukuplah sederhana
Agar hidup nikmat tiada tara
Si Amang...
Posted at 08:16h
in
Sajak
by admin
Panggil Saja Asep, Penjaja Kata.
Emba, kau panggil diriku
Tanpa tahu realita kelaminku
Apakah sepanjang buah pisang
Ataukah sebelah buah rambutan
Emba, enaknya mulutmu berkata
Tanpa sadari suaraku bergema
Jangan anggap suara alto
Jika Anda bukan homo
Suatu ketika kau panggil bunda
Lebih parah dibanding emba
Setidaknya kau tak panggil bendi
Lebih parah jika panggil embe
Aku seorang pria tulen
Bukan...
We work closely with you and carry out research to understand your needs and wishes.