10 Nov Liputan 9, Sajian Kocak Penuh Makna
Siapa yang tidak tahu liputan 6? Siapa yang tidak tahu Jeremy Teti? Ya Liputan 6 dan Jeremi Tety adalah beberapa satu paket “produk” dari salah satu televisi swasta nasional, coba bayangkan bagaimana jadinya apabila Liputan 6 dan Jeremy Teti yang notabene adalah acara berita dan penyiar berita yang sarat akan sajian yang formal dipelesetkan menjadi sajian-sajian yang kreatif, lucu, dan kocak.
Dialah Jeremi Dedeh alias Jedi, pemimpin redaksi liputan 9 dan pemilik akun twitter @Liputan9 dimana Jedi mempromosikan lelucon-lelucon kreatifnya, berkat akun twitter tersebut pula lah Jedi mendapatkan tawaran dari salah satu penerbit mayor untuk membukukan lelucon kreatifnya tersebut. Bersama tim redaksi liputan 9 akhirnya Jedi pun dapat menelurkan beberapa buku.
Jeremi Dedeh adalah nama samaran dari seseorang yang tidak ingin diketahui identitas aslinya, nama tersebut adalah plesetan dari Jeremi Teti yang namanya kian tenar dengan adanya sebuah video kreatif hasil editan saat dia melakukan penyiaran berita. Dalam buku terbarunya ini Jedi lebih kreatif lagi dalam memberikan lelucon-lelucon yang lebih segar nan jenaka, dalam berbagai macam hal mulai dari news, olahraga, tekno, showbiz, bisnis, dan lifestyle yang dia kemas menjadi berbagai macam cerita yang lucu.
Beberapa contoh yang ada didalam buku adalah sebuah cerita jenaka yang terinspirasi dari kisruh antara Adi Bing Slamet dengan Eyang Subur beberapa waktu lalu, nama sang actor pun diplesetkan menjadi Adi Yahoo Slamet dan Eyang Sabar dengan ulasan cerita yang mengundang decak tawa para pembaca. Selain itu ada juga cerita yang terinspirasi dari sering terjadinya fenomena “mati lampu” di Indonesia, dalam buku tersebut diceritakan bahwa pelopor aksi Earth Hour yang merupakan gerakan kesadaran masyarakat untuk menghemat energi dan peduli dengan alam tidak lain tidak bukan adalah PLN, terbukti dengan adanya program pemadaman bergilir yang sering dilakukan dibeberapa tempat.
Selain berisikan tentang cerita yang memplesetkan kisah-kisah populer di Indonesia, dalam buku ini pun diulas pula beberapa tips, zodiak, dan sedikit sentilan mengenai beberapa fasilitas umum yang tentunya dikemas dengan unik dan jenaka. Buku ini cocok dijadikan santapan mata sekaligus pengobat gundah dikala nilai tukar rupiah terhadap dollar semakin melemah. 🙂
No Comments